Sejarah Mikrochip

Jika microchip tidak ditemukan, maka lupakan koneksi Internet, handphone, atau console. Seberapa hebat, sih?Kehidupan kita tidak lepas dari kebutuhan akan peralatan elektronik seperti TV, komputer, console (dari PS sampai X-Box), kalkulator, jam digital, dan sebagainya. Bagian terpenting dari produk elektronik itu adalah komponen mikroelektronik.

Mikroelektronik adalah alat elektronik yang menggunakan konsep integrasi (integrated circuit -IC) berbagai komponen yang dibutuhkan (misalnya resistor, kapasitor, transistor) dengan menggunakan bahan kristal yang sama (bahan semikonduktor) yang digabungkan dalam satu chip berukuran mikro (kecil). Semua komponen tersebut disatukan sehingga tidak lagi membutuhkan kawat-kawat untuk menghubungkannya satu sama lain.

Penemuan chip mikro atau biasa disebut microchip ini merupakan revolusi teknologi informasi. Karena komponen ini memungkinkan informasi yang sangat banyak bisa disimpan secara murah dan efisien.

Sebetulnya, sih, cara kerja microchip sama dengan peralatan elektronik generasi sebelumnya. Ada komponen-komponen dasar elektronik seperti resistor, kapasitor, transistor, dioda, rectifier yang dihubungkan oleh kawat dengan disolder. Makin banyak jumlah komponen dasarnya, maka makin tinggi kinerjanya makin hebat hasilnya. Makin tinggi hasil yang diharapkan, maka casing-nya akan makin besar lantaran jumlah komponen dasarnya bisa ribuan. Bayangkan, kalkulator bisa segede studio foto kalau begini caranya.

Nah, di sini baru kan ketahuan hebatnya microchip. Komponen dasar dalam microchip sudah merupakan satu kesatuan yang bisa langsung digunakan, tanpa pakai "upacara" solder-solderan. Komputer canggih yang "mestinya" sebesar gedung bisa "diciutkan" jadi hanya dua kilograman dan bisa ditenteng pula.

Selain itu, lantaran temuan microchip pula, perkembangan teknologi informasi berkembang gila-gilaan. Karena mampu mengefisienkan kinerja hingga peralatan elektronik bisa berukuran kecil, maka microchip mendorong temuan sebangsa handphone, console, TV layar datar, koneksi Internet, sampai misil.

Jasa badai es

Betapa hidup kita dimudahkan dengan adanya temuan microchip. Karenanya, kita perlu mengenal Jack St Clair Kilby, si penemu chip setipis kripik kentang ini.

Jack Kilby sudah memutuskan untuk menekuni bidang elektronik sejak usia SMA. Ketertarikannya muncul saat ayahnya, seorang insinyur elektro yang memiliki sebuah perusahaan elektrik kecil, mengalami permasalahan dengan bisnisnya. Saat itu terjadi badai es yang sangat besar dan menghancurkan sebagian besar saluran telepon dan listrik di wilayah tempat tinggal mereka, daerah barat Kansas. Ayah Jack Kilby kehilangan kontak dengan banyak pelanggan karena matinya saluran telepon dan listrik tersebut. Ia kemudian bekerja sama dengan operator radio amatir untuk mendapatkan kontak dengan para pelanggannya itu. Jack Kilby justru menjadi sangat tertarik melihat kerja sama ini dan langsung memutuskan untuk mendalaminya. Setelah lulus dari SMA, Jack Kilby melanjutkan ke University of Illinois dan mengambil jurusan Teknik Elektro.

Gelar sarjana dan masternya dalam teknik listrik diperoleh dari Universitas Illinois dan Wisconsin. Lalu ia memulai kariernya tahun 1947 pada divisi Centralab di Globe Union Inc, Milwaukee. Pekerjaannya adalah mengembangkan teknologi alat-alat listrik.

Satu tahun kemudian, Mr Kilby bergabung dengan Texas Instruments Incorporated di Dallas untuk meneliti miniaturisasi peralatan elektronik. Tak lama setelah bergabung di sana, ia menemukan bahwa semua komponen elektronik, baik komponen pasif (resistor, kapasitor) maupun komponen aktif (transistor) terbuat dari bahan kristal yang sama, yaitu bahan semikonduktor. Ia juga menemukan bahwa semua komponen tersebut dapat diproduksi secara in-situ dan interconnected (saling terhubung) sehingga langsung menghasilkan satu sirkuit lengkap tanpa perlu dihubungkan lagi dengan kawat-kawat (wire). Ia langsung sampai pada pemikiran bahwa seharusnya semua komponen tersebut bisa langsung diproduksi dalam satu chip yang disebut integrated circuit.

Setelah itu, lahirlah dari tangannya rangkaian listrik pertama yang keseluruhan komponennya dibuat dalam suatu semikonduktor berukuran sekecil setengah klip kertas. Hasil kerjanya yang diluncurkan pada 12 September 1958 ini merupakan eksperimen microchip pertama yang sukses dan tercatat dalam sejarah.

Meraih banyak penghargaan

Keberhasilan ini mendorong Kilby untuk terus melakukan penelitian hingga ia dapat menghasilkan lebih dari 60 paten.

Untuk berbagai karyanya ini Kilby mendapat banyak penghargaan, di antaranya National Medal of Science, Franklin Institute's Stuart Ballantine Medal, The NAE's Vladimir Zworykin Award, The American Society of Mechanical Engineers' Holley Medal, The IEEE's Metal of Honor, Cledo Brunetti Award, dan David Sarnoff Award. Sosoknya juga muncul di The National Inventors Hall of Fame sejajar dengan para penemu berkebangsaan Amerika lainnya, seperti Henry Ford, Thomas Alfa Edison, dan The Wright Brothers.

Penghargaan paling prestisius yang diperolehnya adalah Nobel Fisika tahun 2000 bersama dengan Zhores I Alferov dari Rusia, dan Herbert Kroemer dari California, Amerika Serikat.

Temuan dan perjalanan panjang Jack Kilby memudahkan hidup kita. Kecerdasan bukan satu-satunya hal yang membuatnya berhasil. Ketekunan, kerja keras, dan selalu berusaha menghasilkan yang terbaiklah yang memegang peranan besar atas keberhasilannya.

Kita bisa melihat Jack Kilby sebagai sejarah dan berterima kasih atas apa yang sudah dilakukannya. Tapi sebenarnya, kita pun bisa melakukan hal yang serupa, pada bidang yang mungkin berbeda. Mengapa tidak
Share on Google Plus

About Elang Raja

Menulis, menyusun, menyimpan dan mengingat beberapa gal yang sudah dan ingin ditelusuri dalam keseharian yang biasa biasa saja ini.

1 comments:

  1. i like the wed
    this is super intelinge by me
    ^_^
    show your smart .....
    remove your ability to be a history that can not forget for all mankind

    ReplyDelete